Pusat Informasi dan Publikasi MAN 3 Majalengka

Monday, September 9, 2024

Upacara Bendera di MAN 3 Majalengka: Menanamkan Akhlakul Karimah di Kalangan Siswa

Majalengka, 9 September 2024 – Seperti biasa, kegiatan upacara bendera hari Senin kembali berlangsung khidmat di halaman MAN 3 Majalengka. Pada upacara kali ini, yang bertindak sebagai pembina upacara adalah Ibu Ida Nurparida, S.Pd. Sementara itu, petugas upacara dijadwalkan oleh kelas XII F, yang dengan penuh tanggung jawab menjalankan tugasnya.

Dalam amanatnya, Ibu Ida Nurparida menyampaikan pentingnya memaknai dan mengamalkan pesan dari Hymne Madrasah yang diciptakan oleh Bapak Ikin Sodikin. "Hymne Madrasah bukan hanya sekadar lagu, tetapi harus dihayati dan diresapi oleh seluruh warga madrasah," ucap beliau dengan tegas. Ia menekankan bahwa madrasah adalah tumpuan harapan umat dalam membentuk generasi yang memiliki jiwa berakhlakul karimah.

Ida kemudian menjelaskan lebih lanjut tentang tiga contoh akhlakul karimah yang harus diterapkan oleh setiap siswa di madrasah:

  1. Berkata Baik
    "Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, dikatakan bahwa siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata baik atau diam," ujar beliau. Siswa-siswi diingatkan untuk selalu menjaga lisan dan berbicara yang baik atau lebih baik diam bila tidak bisa berkata baik.

  2. Taat kepada Kedua Orang Tua
    "Nasihat orang tua di rumah harus didengar dan dijalankan, tentunya yang baik. Dan, di sekolah, orang tua kalian adalah ibu dan bapak guru yang perintahnya juga harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," tambah Ibu Ida. Ia mengingatkan bahwa taat kepada kedua orang tua adalah salah satu bentuk akhlak terpuji yang harus dijunjung tinggi.

  3. Jujur
    "Sebagai siswa madrasah, kalian harus jujur. Mengakui kesalahan itu mulia, dan ingatlah, jika tidak jujur, pasti akan ada akibatnya," tegasnya. Jujur merupakan kunci kepercayaan, dan Ibu Ida berharap siswa-siswi selalu berani untuk bersikap jujur dalam segala hal.

Upacara ini ditutup dengan lagu Hymne Madrasah yang dinyanyikan dengan penuh semangat oleh seluruh peserta upacara, diiringi suasana penuh penghayatan terhadap pesan moral yang telah disampaikan oleh pembina upacara. Semangat madrasah sebagai tempat pendidikan yang membentuk karakter dan akhlak mulia semakin ditekankan dalam upacara tersebut.

Dengan upacara ini, diharapkan seluruh siswa MAN 3 Majalengka semakin sadar akan pentingnya memiliki akhlakul karimah dalam kehidupan sehari-hari, baik di madrasah maupun di luar madrasah.

Kontributor : Ida Nurparida
Editor : Nana Misnara

Monday, September 2, 2024

Upacara Bendera di MAN 3 Majalengka: Amanat tentang Akhlak dan Karakter serta Penyerahan Prestasi

Jatiwangi (Humas) – MAN 3 Majalengka kembali menggelar upacara bendera di lapangan madrasah pada hari Senin, 2 September 2024. Upacara yang rutin dilaksanakan ini dihadiri oleh seluruh siswa, guru, staf madrasah dan mahasiswa Universitas Sindangkasih Majalengka yang sedang PPL. Bertindak sebagai pembina upacara adalah Iis Afriani, S.Pd., yang juga merupakan guru Bahasa Inggris di MAN 3 Majalengka. 

Dalam amanatnya, Iis Afriani menyampaikan pesan yang sangat penting tentang akhlak dan karakter. Beliau menekankan bahwa karakter yang kita bentuk hari ini akan menjadi kebiasaan di masa depan. "Ubahlah karakter sebab akan menjadi kebiasaan. Siap berubah?" tanya Iis dengan tegas. "Siap," jawab serentak para peserta upacara, menandakan kesungguhan mereka untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Setelah upacara bendera selesai, acara dilanjutkan dengan penyerahan medali kejuaraan yang diraih oleh siswa-siswi MAN 3 Majalengka. Kepala Madrasah, Hj. Ela Nurlaela, M.Pd., dengan bangga menerima medali emas yang diraih oleh Devina, serta medali perak yang diraih oleh Astria dan Fitriyah. Ketiga siswa tersebut berhasil mengharumkan nama madrasah dengan memenangkan kejuaraan Pencak Silat Satria Bumi Pamungkas Open 4 Tingkat Nasional yang dilaksanakan pada 30 Agustus 2024 di GOR Tadjimalela, Sumedang.
Dalam sambutannya, Hj. Ela Nurlaela mengucapkan terima kasih kepada Tim Pencak Silat MAN 3 Majalengka yang telah menorehkan prestasi gemilang. Beliau juga mengapresiasi Tim Pramuka yang telah mengikuti Perkemahan Harmoni Beragama 3 yang dilaksanakan di Buper Lok Bina, Pangandaran pada 29-31 Agustus 2024. "Prestasi ini adalah hasil kerja keras dan dedikasi kalian, dulang prestasi dan medali, terus menjadi inspirasi bagi seluruh siswa-siswi MAN 3 Majalengka," ujar Kepala Madrasah.

Upacara hari ini tidak hanya menjadi momen kebangsaan, tetapi juga ajang penghargaan bagi siswa-siswi berprestasi yang telah mengharumkan nama madrasah di kancah nasional.

Kontributor : Nana Misnara

Sunday, September 1, 2024

Kejuaraan Pencak Silat Satria Bumi Pamungkas Open 4: MAN 3 Majalengka Raih Prestasi Gemilang

Jatiwangi (Humas) 30 September 2024 – Kejuaraan Pencak Silat Satria Bumi Pamungkas Open 4 berlangsung dengan meriah di GOR Tadjimalela, Kabupaten Sumedang, diikuti oleh 2.000 atlet dari berbagai tingkat pendidikan, mulai dari PAUD, SD, SMP, SMA, hingga mahasiswa dan klub bela diri dari seluruh Indonesia. Ajang ini tidak hanya menjadi wadah untuk melestarikan budaya pencak silat di kalangan pelajar, tetapi juga sebagai upaya untuk membina dan mencetak atlet berprestasi di masa depan.

Dalam kejuaraan bergengsi ini, MAN 3 Majalengka berhasil mencatatkan prestasi membanggakan dengan meraih satu medali emas yang disumbangkan oleh Devina Nurhasanah. Prestasi ini semakin mengukuhkan MAN 3 Majalengka sebagai salah satu madrasah dengan program pencak silat yang solid dan kompetitif.

Tidak hanya medali emas, dua medali perak juga berhasil dibawa pulang oleh Astria Monza Zeanirose dan Fitriyah Salehah, menambah kebanggaan bagi seluruh keluarga besar MAN 3 Majalengka. Kepala Madrasah MAN 3 Majalengka, Hj. Ela Nurlaela, M.Pd, mengucapkan selamat dan sukses kepada tim pencak silat madrasahnya. Beliau juga menyampaikan rasa syukur atas doa dan dukungan dari seluruh civitas akademika MAN 3 Majalengka yang telah turut berkontribusi dalam pencapaian ini.

"Alhamdulillah, berkat doa dan dukungan semua pihak, tim pencak silat MAN 3 Majalengka berhasil meraih medali emas dan perak. Ini adalah bukti kerja keras para siswa dan pelatih, serta komitmen madrasah dalam mengembangkan potensi siswa di bidang olahraga," ujar Ela.

Kejuaraan Pencak Silat Satria Bumi Pamungkas Open 4 ini diharapkan dapat terus menjadi ajang yang memberikan ruang bagi para pelajar untuk menunjukkan kemampuan mereka, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk tetap melestarikan warisan budaya Indonesia.

Kontributor : Nana Misnara