Ambalan Ibnu Rusdy - Siti Fatimah Gugus Depan 07.149 - 07.150 Pangkalan MAN 3 Majalengka akan melaksanakan Perkemahan Pelantikan Calon Penegak (PECAPA) dan Perkemahan Akbar Organisasi Ekstra Kurikuler yang Insya Allah akan dilaksanakan pada hari Kamis-Sabtu tanggal 03-05 November 2022 di Bumi Perkemahan desa Padaherang Kecamatan Sindangwangi Kabupaten Majalengka.
Perkemahan adalah salah satu aktivitas yang identik dengan kegiatan Gerakan Pramuka. Merasakan keindahan alam sekaligus melepas diri dari kepenatan aktivitas sehari-hari menjadi salah satu alasan mengapa alam dipilih untuk melengkapi kegiatan pramuka. Selain itu Perkemahan bisa membentuk pribadi yang mandiri, penuh percaya diri dan menanamkan sikap kepemimpinan dan kebersamaan bagi seluruh peserta perkemahan yang biasanya dilakukan di alam bebas.
Dan jika kita ingin mencoba untuk bertahan di alam bebas, salah satunya dengan cara berkemah maka perlu persiapan yang matang, khususnya bagi pemula. Mengabaikan persiapan, bisa berakibat fatal. Untuk itu, ada beberapa tips tentang apa yang harus disiapkan dan peralatan harus dibawa ketika melakukan perkemahan selain persiapan fisik dan mental.
1. Mengetahui informasi tempat perkemahan Sebelum memutuskan perkemahan, disarankan untuk lebih dulu mengenal tempat berkemah misalnya kita cari melalui informasi daerah tersebut dari internet. Baca beberapa referensi dari internet tentang lokasi yang akan dituju. Ini diperlukan, agar dapat membayangkan, lokasi seperti apa yang akan dijadikan tempat perkemahan. Sehingga kita bisa mempersiapkan diri.
2. Harus ada yang berpengalaman
Jangan pernah memutuskan berkemah, bila dalam rombongan tidak ada yang berpengalaman melakukan perkemahan. Hal ini sangat berbahaya jika dilakukan. Karena biasanya, pemula minim kemampuan mengenali sebuah tempat. Selain itu jangan lupa membawa alat navigasi berupa peta lokasi perkemahan, atau kompas.
3. Bawalah barang dan peralatan yang sesuai kebutuhan
Khusus peserta perkemahan pemula, disarankan untuk tidak membawa beban berlebihan. Hal ini dikarenakan, daya tahan tubuh seseorang terhadap lokasi perkemahan berbeda-beda. Jadi harus disesuaikan dengan kemampuan.
4. Ransel (Carrier)
Ransel atau carrier adalah perlengkapan utama dalam melakukan perkemahan. Carrier berguna untuk mengangkut seluruh perbekalan dan peralatan selama perkemahan. DIsarankan, sebelum dimasukkan ke dalam ransel(carrier) barang-barang bawaan dibungkus dahulu dengan kantong plastik dan dilapisi dengan gulungan matras. Ini untuk mencegah barang menjadi basah (matras berfungsi sebagai lapisan anti air) atau tercampur dengan peralatan atau pakaian kotor dan basah yang telah dipakai.
5. Perlengkapan Pribadi
Perlengkapan pribadi, Seperti jaket tebal anti air, beberapa pakaian, sarung tangan tebal, kaos kaki minimal dua pasang, celana kargo (bukan jeans), sepatu hiking, jas hujan, senter, termasuk jas hujan (bila berkemah di musim hujan seperti sekarang) harus dimiliki oleh setiap peserta camping/kemah. Pastikan peserta juga membawa kantung plastik. Kantung ini berfungsi untuk menyimpan sampah, pakaian basah, serta memisahkan baju bersih dengan yang kotor.
6. Perlengkapan Tidur
Perlengkapan tidur saat melakukan perkemahan biasanya adalah tenda, matras dan sleeping bag atau kantung tidur. Meski sudah dilapisi tenda dan memakai kantung tidur, bila kita berkemah di daerah pegunungan hawa dingin yang menusuk masih akan terasa dari tanah yang dipijak. Hal ini tentu dapat mengganggu waktu beristirahat. Untuk menyiasatinya, adalah dengan membawa matras sebagai alas untuk tidur.
7. Perlengkapan Memasak dan Alat Makan
Meski bisa menggunakan kayu bakar untuk memasak, namun saat ini telah tersedia kompor gas portable dengan ukuran kecil yang sangat praktis untuk memasak. Panci-panci mini, wadah untuk makan, sendok, garpu dan pisau kecil adalah hal yang juga perlu dibawa ketika berkemah. Jangan lupa menyiapkan cadangan gas isi ulang yang cukup untuk kompor gas portable. Perlengkapan ini bisa dibawa oleh satu orang dalam satu kelompok 3-5 orang.
8. Logistik
Bawalah makanan yang ringan, tapi mengandung kalori yang cukup. Juga bahan makanan yang cepat dimasak. Pertimbangkan berapa lama perkemahan untuk menyesuaikan kebutuhan logistik. Untuk minuman, usahakan persediaan air selalu cukup selama perkemahan. Siapkan menyarankan untuk menyiapkan cokelat, madu, karena kedua makanan ini dipercaya sebagai makanan yang dapat menjaga dan menambah energi ketika tubuh mengalami kelelahan. Atau minuman hangat berbahan dasar Jahe juga bisa menjadi pilihan lain.
9. Obat-obatan
Jangan lupa untuk membawa obat-obatan seperti obat sakit kepala, obat anti mabuk, minyak angin, obat merah, perban, dan obat-obat khusus bagi penderita penyakit tertentu. Jangan sampai penyakit kambuh dan lupa membawa obat-obatan tersebut karena hanya akan membahayakan diri sendiri.
10. Kenali Kemampuan Diri
Memahami kondisi tubuh adalah hal yang harus dilakukan oleh setiap peserta perkemahan, karena hanya diri sendirilah yang mengerti, sejauh mana kemampuan dalam melakukan sesuatu. Jangan memaksakan diri, termasuk ketika sudah tidak kuat lagi melakukan kegiatan yang membutuhkan kondisi fisik maksimal. Berkemah membutuhkan tenaga yang besar dan keyakinan yang kuat. Jadi, ukurlah kemampuan diri. Bila tidak sanggup meneruskan kegiatan, jangan malu dan ragu untuk beristirahat.
Selamat berkemah, Tetap sehat selama berkemah, semoga menjadi latihan pendisiplinan diri buat kita semua...