Pusat Informasi dan Publikasi MAN 3 Majalengka

Wednesday, October 22, 2025

Khidmat dan Inspiratif, Asrama Terpadu MAN 3 Majalengka Gelar Tausiyah Spesial Memperingati Hari Santri

Jatiwangi (MAN 3 Majalengka) – Suasana haru dan khidmat menyelimuti acara tausiyah dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2025 di Asrama Terpadu MAN 3 Majalengka, Rabu (22/10/2025). Kegiatan yang berlangsung singkat namun padat makna pada pukul 16.45 hingga 17.45 WIB ini dihadiri oleh seluruh santri dan dewan asrama.

Acara dibuka dengan pembacaan lantunan Hadroh Tahlil yang dipimpin secara langsung oleh Ust. Deden Muhamad Naseh. Lantunan bacaan yang menggema di seluruh ruangan RBB MAN 3 Majalengka ini berhasil menciptakan atmosfer spiritual yang mendalam, menyiapkan hati dan pikiran para hadirin untuk menyimak tausiyah.

Puncak acara adalah tausiyah yang disampaikan oleh Kepala Asrama Terpadu MAN 3 Majalengka, KH. Agus Jamaluddin, S.Ag., M.M.Pd. Dengan gaya bicara yang lugas dan penuh wibawa, beliau menyampaikan pesan-pesan mendalam tentang hakikat menjadi santri di era modern.

“Menjadi santri adalah sebuah anugerah dan kehormatan. Kalian adalah penerus estafet perjuangan para wali dan ulama dalam menjaga agama dan membangun peradaban bangsa,” tegasnya di hadapan para santri yang menyimak dengan khidmat.

KH. Agus Jamaluddin menekankan tiga pesan utama. Pertama, pentingnya bersyukur menjadi bagian dari keluarga besar santri se-Nusantara. Kedua, kewajiban untuk menggunakan fasilitas asrama yang semakin memadai dengan sebaik-baiknya sebagai sarana menuntut ilmu. Ketiga, dorongan untuk menjadi generasi penghafal dan pengamal Al-Qur'an yang kelak akan kembali ke masyarakat sebagai ulama yang membawa pencerahan.

“Fasilitas yang baik harus diimbangi dengan semangat dan akhlak yang lebih baik. Jadilah santri yang tidak hanya pandai menghafal Al-Qur’an, tetapi juga mampu mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga kelak kalian bisa kembali ke masyarakat sebagai ulama yang membawa cahaya,” pesan beliau. 

Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Ust. Nana Misnara, S.Pd.I., yang memohon kekuatan, keteguhan iman, dan keberkahan ilmu untuk seluruh santri. Rangkaian acara yang dihadiri juga oleh para murobbi Moh Nashruddin Falah, S.Pd.I. dan Maman Sudirman, S.Pd. ini meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta.

Kegiatan ini diharapkan tidak hanya menjadi seremoni belaka, tetapi mampu memantik api semangat baru dalam diri setiap santri untuk lebih sungguh-sungguh dalam menuntut ilmu dan membentuk karakter sebagai calon pemimpin bangsa yang religius dan berakhlak mulia.

Kontributor : Agus Jamaluddin 


No comments:

Post a Comment